Kelas :
III
Tema 1 :
Sayangi Hewan dan Tumbuhan di Sekitar
Seni budaya dan prakarya
Indikator :
Menjelaskan keunikan karya seni dan karya kreatif
KEUNIKAN KARYA SENI RUPA INDONESIA
Seni rupa adalah cabang
seni yang membentuk karya seni dengan media yang bisa ditangkap mata dan
dirasakan. Seni rupa dibedakan ke dalam tiga kategori yaitu seni rupa
murni, seni rupa kriya, seni rupa desain. Secara umum seni rupa di dalam
bahasa inggris adalah "Fine Art". Namun, sesuai perkembangan dunia seni
modern, istilah "Fine Art" menjadi lebih spesifik kepada pengertian
seni rupamurni dan kemudian menggabungkannya dengan seni rupa desain dan
seni rupa kriya ke dalam bahasa "Visual Arts" atau "Applied Arts" atau
seni rupa terapan. Seni rupa dibagi menjadi 2, yaitu :
- Seni Rupa Tradisional
Seni rupa tradisional merupakan seni yang sudah ada sejak
nenek moyang, seni rupa tradisional ada secara turun menurun. Ciri-ciri
seni rupa tradisional sabagai acara ritual, keagamaan, dan upacara adat.
Seni rupa tradisional yang terdapat di Indonesia mempunyai ciri-ciri karakteristik sebagai berikut :
- Bersifat tradisional
- Bersifat progresif
- Bersifat Kebinekaan
- Bersifat nonrealistis dan seninya bersifat perlambang/simbol
- Fungsi untuk acara ritual/agama/upacara adat
- Corak lama/kuno/klasik
- Corak setiap daerah berbeda: Hiasan candi, corak Jateng, corak Jatim
- Hasil karya berupa candi, pemujaan, makam, keraton, tempat ibadah
- Dekorasi hias beraneka ragam
- Cara pengerjaan karya, umumnya dengan tangan (hand made)
Seni rupa modern ialah seni rupa yang tidak sekedar aktivitas
fisik (lahiriah), tetapi juga aktivitas psikis (batiniah). Perwujudan
(visualisasi) karya seni rupa tidak sekedar peniruan alam, tetapi juga
ekspresi batin dari ide dan kreativitas serupa. Seni rupa modern
memiliki ciri antara sebagai berikut :
- Bentuk unik
- Batasan pengelompokan seni menjadi kabur, tidak terpisah antara seni lukis, seni patung, dan seni arsitektur
- Pembebasan diri dari keterkaitan hukum seni yang lazim sehingga karya ini lebih bebas dan ngepop
- Wujud karya terkesan aneh, terkadang sulit dipahami bila tidak memiliki pengetahuan seni rupa yang mendalam
- Berfungsi sebagai hiburan
- Corak bebas/kreasi baru/penciptaan saat ini/waktu tertentu
- Muncul aliran-aliran, misal aliran impresionisme, naturalisme, dan ekspresionisme
- Hasil karya berupa lukisan, grafis, keramik dan lain-lainnya
- Cara pengerjaan umumnya menggunakan mesin (mechanical)
Perbedaan antara seni rupa tradisional dan seni rupa modern
No
|
Letak Perbedaan
|
Seni Rupa
Tradisional
|
Seni Rupa Modern
|
1
|
Keterikatan pada pola
|
Memiliki ciri-ciri terikat pada pola dan ikatan
tradisional
|
Cenderung bebas
|
2
|
Kemandirian
|
Sebuah bidang yang kehadirannya hanya merupakan pelengkap bagi bidang
lain, misalnya sebagai pelengkap upacara adat serta sebagai alat keperluan
rumah tangga
|
Sebuah bidang yang mandiri dan mendapat perhatian khusus dari seniman
dan masyarakat sebagai seni
|
3
|
Bahan dan teknik
|
Diciptakan dengan bahan dan teknik yang baku dan
memiliki aturan-aturan khusus
|
Sering m dan Kreaengadakan eksplorasi bahan dan
teknik sehingga sering ditemukan bahan baku yang baru atau teknik pembuatan
yang baru, dan menghasilkan bentuk karya seni yang berbeda dari sebelumnya
|
4
|
Ekspresi dan Kreativitas Seniman
|
Kreatifitas dan ekspresi seniman tidak memiliki tempat, hanya
merupakan pelengkap untuk memperindah sebuah benda saja
|
Sangat mengutamakan ekspresi dan kreativitas seniman. Seniman sengaja
menciptakan karya tersebut dengan tujuan untuk menyampaikan sebuah gagasan
agar dipahami oleh masyarakat
|
sumber : http://ollaalviandi.blogspot.co.id/2013/03/blog-post.html
thanks.
BalasHapussalam,
https://marketing.ruangguru.com/bimbel